Ratusan ribu komputer di seluruh dunia dipengaruhi oleh ransomware baru yang disebut WannaCry (alias WCry, WannaCrypt, Wanna Decryptor, WannaCrypt0r 2.0) yang mengenkripsi file di komputer yang menjalankan sistem operasi Microsoft Windows dan meminta pembayaran dalam cryptocurrency bitcoin.
Untuk menghindari serangan siber global oleh WannaCry dan mencegah serangan ransomware di masa mendatang, Anda harus membaca tips berikut:
1. HINDARI MENGKLIK TAUTAN YANG TIDAK DIIDENTIFIKASI DAN MEMBUKA UNDUHAN YANG MENCURIGAKAN
Ransomware dapat disebarkan dengan beberapa metode, seperti mengklik situs web jahat dan email phishing, mengunduh file yang terinfeksi, dll. Tetap waspada dan tidak pernah mengklik tautan yang tidak dikenal sangatlah penting. Fitur Surfing Protection di perangkat lunak antivirus dapat membantu Anda mendeteksi situs web di Google Chrome, Mozilla Firefox, dan IE. Jika sebuah situs web mencurigakan atau tidak aman, itu akan mengingatkan Anda untuk tidak mengkliknya sehingga menghindari serangan berbahaya.
2. BACKUP FILE PENTING SECARA TERATUR
Untuk menghindari kehilangan file penting Anda, terutama yang dienkripsi oleh tebusan, lebih baik Anda mengembangkan kebiasaan baik membuat cadangan yang teratur dan benar. Anda memerlukan alat cadangan untuk membuatnya mudah dan nyaman.
3. NYALAKAN FIREWALL WINDOWS ANDA DAN SETEL RULE BARU PADA PORT 445 ANDA
Langkah-langkah untuk pengguna Windows 10: KLIK DISINI
Langkah-langkah untuk pengguna Windows 7: KLIK DISINI
4. TETAP PERBARUI SISTEM DAN APLIKASI ANDA
Penjahat dunia maya sering menggunakan kerentanan sistem operasi dan aplikasi lama dan tidak didukung untuk memperbanyak infeksi. Jadi, sangat penting untuk selalu memperbarui sistem dan aplikasi Anda.
5. PASANG MESIN ANTI-RANSOMWARE DI KOMPUTER ANDA
Cara paling efektif untuk memblokir ransomware dari komputer Anda adalah dengan memanfaatkan alat anti-ransomware dengan baik. Perangkat lunak anti-ransomware yang baru diinstal di banyak perangkat lunak antivirus adalah alat canggih yang dirancang untuk membantu pengguna mendeteksi ancaman waktu nyata dan melindungi komputer dari serangan ransomware termasuk WannaCry dan WannaCry 2.0.